Contoh Percakapan Expressing Obligation
Percakapan expressing obligation adalah salah satu bentuk komunikasi yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam percakapan tersebut, seseorang mengungkapkan kewajiban atau tanggung jawab yang harus dilakukan oleh dirinya atau orang lain. Berikut adalah beberapa contoh percakapan expressing obligation:
1.
Rudi: “Baik, nanti saya akan segera membayarnya.”
2.
Budi: “Iya, kita harus bekerja sama agar presentasinya sukses.”
3.
Bapak: “Benar, mereka harus fokus pada belajar agar mendapatkan nilai yang baik.”
4.
Andi: “Tidak apa-apa, saya bisa menemani kamu setelah itu.”
5.
Petugas keamanan: “Terima kasih atas pengingatannya ibu Fitri.”
Dalam percakapan-pencakan seperti contoh di atas, terdapat ungkapan-ungkapan yang menunjukkan kewajiban atau tanggung jawab yang harus dilakukan oleh masing-masing pihak.
Dengan melakukan percakapan expressing obligation secara jelas dan lugas, maka dapat memudahkan komunikasi antar individu dan memastikan bahwa semua pihak memahami tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik.
Semoga contoh-contoh percakapan expressing obligation di atas dapat memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana cara menggunakan ungkapan-ungkapan tersebut dalam berkomunikasi sehari-hari. Jangan lupa untuk selalu menghargai dan menjalankan kewajiban Anda dengan sungguh-sungguh demi terciptanya hubungan antarindividu yang harmonis!
Leave a Reply