\ID\ dengan \Would\ vs \Had\

·

·

Would vs Had: Perbedaan dan Penggunaan dalam Bahasa Inggris

Dalam bahasa Inggris, terdapat beberapa kata kerja yang sering digunakan untuk menyatakan kejadian atau peristiwa di masa lalu. Dua di antaranya adalah “would” dan “had”. Meskipun keduanya digunakan untuk menunjukkan waktu lampau, masing-masing memiliki fungsi dan penggunaan yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara “would” dan “had” serta memberikan contoh penggunaannya.

Penggunaan Would

“Would” merupakan bentuk lampau dari kata kerja modal “will”. Kata ini digunakan untuk mengungkapkan situasi hipotetikal atau kebiasaan di masa lalu. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan “would”:

  • She would always visit her grandmother on Sundays when she was a child.
  • If I won the lottery, I would travel around the world.
  • He said he would help me with my homework yesterday, but he didn’t show up.
  • Pada contoh pertama, kita menggunakan “would” untuk menyatakan kebiasaan yang dilakukan secara rutin oleh seseorang di masa lalu. Contoh kedua menunjukkan penggunaan “would” dalam kalimat kondisional atau hipotetikal. Sedangkan pada contoh ketiga, kita menggunakan “would” dalam kalimat langsung yang menyatakan janji atau rencana di masa lalu yang tidak terlaksana.

    Penggunaan Had

    “Had”, pada dasarnya, merupakan bentuk lampau dari kata kerja “have”. Kata ini digunakan untuk menunjukkan tindakan yang terjadi sebelum waktu tertentu di masa lalu. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan “had”:

  • By the time I arrived at the party, everyone had already left.
  • She had studied English for five years before she moved to the United States.
  • They had finished their work before the deadline.
  • Pada contoh pertama, kita menggunakan “had” untuk menggambarkan tindakan yang sudah selesai sebelum waktu tertentu di masa lalu. Contoh kedua menunjukkan penggunaan “had” dalam kalimat kompleks yang menyatakan bahwa suatu tindakan telah terjadi sebelum suatu peristiwa lainnya. Sedangkan pada contoh ketiga, kita menggunakan “had” dalam kalimat past perfect tense yang menggambarkan bahwa pekerjaan sudah selesai dilakukan sebelum batas waktu yang ditentukan.

    Kesimpulan

    Dalam bahasa Inggris, baik “would” maupun “had” digunakan untuk merujuk pada kejadian atau peristiwa di masa lalu. Namun, masing-masing memiliki penggunaan dan fungsi yang berbeda. Dalam konteks kebiasaan atau situasi hipotetikal di masa lalu, kita menggunakan “would”. Sedangkan dalam konteks tindakan yang terjadi sebelum waktu tertentu di masa lalu, kita menggunakan “had”. Penting untuk memahami perbedaan ini agar dapat menggunakan kata kerja dengan tepat dan menjaga kelancaran komunikasi dalam bahasa Inggris.


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *